Sabtu, 05 Januari 2019

Service AC Wonosobo |TLP/SMS/WA 0821-1509-9191 / CV. Global Teknik

Service AC Wonosobo |TLP/SMS/WA 0821-1509-9191 / CV. Global Teknik


Service AC Wonosobo |TLP/SMS/WA 0821-1509-9191 / CV. Global Teknik Wonosobo, Umumnya Jumlah pendinginan AC yang dibutuhkan oleh unit pendingin udara ( AC) adalah cara kerjanya bervariasi tergantung pada suhu di luar ruangan dan jumlah panas di dalam ruangan. Ketika kapasitas pendinginan perlu ditingkatkan, kompresor Kwa beroperasi pada kecepatan tinggi dan Kwa meningkatkan jumlah aliran refrigerant.
Sebaliknya, apabila selama suhu di luar sedang atau normal misalnya, ketika kapasitas ac pendinginan perlu dikurangi, kompresor akan beroperasi pada kecepatan rendah dan akan mengurangi jumlah aliran refrigerant.
ac inverter
Ketika pendingin udara inverter diaktifkan, dan kemudian dari pada itu saat kompresor beroperasi pada kecepatan tinggi untuk mendinginkan ruangan dengan cepat. Setelah suhu ruangan mendekati suhu rule disetting, kompresor melambat, mempertahankan suhu konstan dan menghemat energi. Fluktuasi mendadak rule terjadi pada suhu kamar, akan tersensor dan langsung disesuaikan kembali untuk membawa suhu ruangan kembali ke suhu yang disetel.
Penggunaan AC inverter dapat menghemat adalah sekitar kurang lebih 30-50% listrik untuk beroperasi kembali dibandingkan dengan AC Non Inverter.
Inverter AC digunakan untuk mengontrol kecepatan motor pada kompresor untuk mengendalikan aliran refrigeran dalam sistem AC untuk mengatur suhu ruang-AC. Pada AC tradisional pengaturan suhu dilakukan kompresor rule “on” dan “off” secara berkala dan bekerja pada kapasitas maksimum.
AC inverter dilengkapi dengan teknolpgi drive frekuensi –variable yang berfungsi untuk menggabungkan inverter listrik yang dapat disesuaikan untuk kembali mengontrol kecepatan motor dan demikian juga dengan kompresor dan output pendinginan AC
Manfaat AC Inverter
AC Inverter sepintas lebih mahal harganya dari pada AC non inverter akan tetapi dengan biaya energi saat ini, apakah cukup layak untuk membayar lebih untuk sebuah AC Inverter?
Mari kita lihat apa manfaat Dari Persian AC electrical converter dibandingkan dengan AC non inverter:
Setidaknya half-hour – five hundredth lebih murah pengoperasiannya karena mengkonsumsi lebih sedikit daya
Lebih cepat mencapai suhu yang diinginkan
Waktu start up berkurang hingga 30%
Lebih tenang dan tidak berisik, stuju gaess…
Tidak ada fluktuasi suhu, memaksimalkan tingkat kenyamanan
Tidak ada tegangan puncak dari kompresor
Singkatnya, sebuah AC inverter dapat mengurangi tagihan energi yang Anda. Membayar lebih untuk sebuah AC electrical converter menjadi layak jika Anda menggunakan AC Anda sepanjang tahun.
Bayangkan ketika jam twelve siang anda sedang berada di bawah teriknya sinar matahari lalu masuk ke ruangan ber-AC rule sejuk, tentu terasa sangat nyaman bukan? Jaman sekarang sebagian banyak orangutang memilih menggunakan AC atau cooling system untuk pendingin ruangan. Bila kita pergi ke kantor-kantor atau sekolah di kota banjarnegara, AC sudah menjadi hal yang tidak asing lagi. Betul bukan
Dari namanya, AC (Air Conditioner ) merupakan suatu alat yang digunakan untuk proses pendinginan ruangan, udara dingin yang dikeluarkan oleh AC yang merupakan output dari sistem yang terdiri dari berbagai komponen, seperti kompresor, orifice tube, katup ekspansi, kondensor, evaporator.
Komponen-komponen tersebut dirancang menggunakan bagian unsur pendingin yang mempunyai sifat mekanis dimana ke dalam suatu sistem peredaran udara kembali, yang dibuat dengan sedemikian rupa sehingga dapat menghisap suhu panas udara di dalam suatu ruangan dan memindahkan suhu panas keluar ruangan.
Jika menyimak iklan-iklan di televisi atau promo-promo yang di tempat perbelanjaan elektronik, kita pasti pernah mendengar apa yang disebut AC Inverter. Ini merupakan AC teknologi terbaru rule telah hadir sejak beberapa tahun lalu.
AC rule menggunakan teknologi electrical converter bisa menghemat hingga five hundredth penggunaan listrik. Perbedaan dari AC konvensional biasa dengan AC inverter adalah saat pada kerja kompresornya. Pada AC biasa, kompresor bekerja berdasarkan siklus mati-hidup (On-Off).
Jadi, ketika AC konvensional sudah mencapai suhu yang diinginkan, kompresor akan mati. Ketika suhu ruangan mulai meningkat, kompresor akan hidup kembali untuk mendinginkan ruangan, dan seterusnya. Proses mati-hidup seperti ini jelas mengonsumsi energi listrik. Saat menghidupkan AC (air conditioner) terjadi lonjakan konsumsi listrik, maka diatur dengan elektronika daya pada AC.
Berikut beberapa hal rule menyebabkan AC electrical converter lebih baik Dari Persian AC konvensional:
Daya. Saat starting daya, yang dihasilkan AC (air conditioner) inverter tinggi, tetapi itu hanya terjadi saat starting saja kemudian karena pada kondisi normal sudah memenuhi sehingga daya yang dihasilkan akan menurun. Sedangkan pada AC konvensional, daya startingnya lebih tinggi dari AC inverter, dan pada saat kondisi normal pun daya yang dihasilkan AC konvensional masih cukup tinggi atau konstan atau stabil.
Arus. Pada AC inverter arus yang timbul saat starting cukup tinggi, akan tetapi pada waaktu saat suhu di dalam ruangan sudah hampir memenuhi yang ditentukan maka arus perlahan-lahan menurun.
Energi. Energi rule dihasilkan oleh AC electrical converter lebih bagus Dari Persian pemakaian AC konvensional. Pada AC inverter, waktu yang dibutuhkan untuk mencapai suhu yang ditentukan oleh fungsi dr remote tidak terlalu lama. Oleh karena itu, energi rule dipakai oleh AC electrical converter tidak terlalu besar disebabkan arusnya turun.
Jika dihitung kembali maka, selisih biaya pemakaian energi dari AC inverter dan konvensional selama 1 bulan pada suhu ruangan 20°C sebesar Rp 47.520,-. Lebih hemat energi dan biaya bukan?
Dari skema kerja refrigeran, kita coba membagi ke dalam empat tahapan proses kerja.
1. Proses kompresi.
Proses kompresi pada mesin pendingin dimulai ketika refrigeran meninggalkan evaporator (Proses 1–2). Masuknya refrigeran (bahan pendingin / freon) kedalam kompresor melalui pipa masukan kompresor (intake). Dilihat dari wujud, suhu, dan tekanan, ketika akan masuk kedalam kompresor , refrigeran berwujud gas atau uap, bertemperatur rendah dan bertekanan rendah. Selanjutnya, melalui kompresor, refrigeran dikondisiskan tetap berwujud gas, tetapi memiliki tekanan dan suhu tinggi. Hal tersebut bisa dilakukan karena kompresor dapat mengisap gas dan mengkompresi refrigeran hingga mencapai tekanan kondensasi. Setelah tekanan dan suhu refrigeran diubah, selanjutkan refrigeran dipompa dan di alirkan menuju kondenser.Ac banjarnegara,service ac banjarnegara,servis ac banjarnegara,service ac rumah  banjarnegara,jasa service ac panggilan banjarnegara,sewa ac banjarnegara,toko ac banjarnegara.


2. Proses kondensi.
Proses kondensasi pada mesin pendingin dimulai ketika refrigeran meninggalkan kopresor (proses 2–3). Refrigeran berwujud gas yang bertekanan dan bertemperatur tinggi dialirkan menuju kondensor . Didalam kondensor, wujud gas refrigeran berubah menjadi wujud cair, panas yang di hasilkan refrigeran dipindahkan ke udara luar pipa kondensor . Agar proses kondensasi lebih efektif, digunakan kipas (fan) yang dapat menghembuskan udara luar tepat dipermukaan pipa kondensor. Dengan begitu , panas pada refrigeran dapat dengan mudah dipindahkan ke udara luar. Setelah melewati proses kondensai, refrigeran menjadi berwujud cair yang bertemperatur lebih rendah, tetapi tekanannya masih tinggi. Selanjutnya, refrigeran di alirkan menuju ke pipa kapiler.Ac banjarnegara,service ac banjarnegara,servis ac banjarnegara,service ac rumah  banjarnegara,jasa service ac panggilan banjarnegara,sewa ac banjarnegara,toko ac banjarnegara.


3. Proses penurunan tekanan.
Proses penurunan tekanan refrigeran dimulai ketika refrigeran meninggalkan kondenser (proses 3–4). Didalam pipa kapiler, terjadi proses penurunan tekanan refrigeran sehingga refrigeran yang keluar memiliki tekanan yang rendah. Selain itu, pipa kapiler juga berfungsi mengontrol aliran refrigeran di antara 2 sisi tekanan yang berbeda, yaitu tekanan tinggi dan rendah. Selanjutnya, refrigeran cair yang memiliki suhu dan tekanan rendah di alirkan menuju evaporator. Proses ini disebut proses pendinginan.Ac banjarnegara,service ac banjarnegara,servis ac banjarnegara,service ac rumah  banjarnegara,jasa service ac panggilan banjarnegara,sewa ac banjarnegara,toko ac banjarnegara.


4. Proses Evaporasi.
Proses evaporasi pada mesin pendingin adalah dimulai ketika refrigeran akan masuk ke dalam evaporator. Dalam keadaan ini, refrigeran berwujud cair, bertemperatur rendah, dan bertekanan rendah. Kondisi refrigeran semacam ini dimanfaatkan untuk mendinginkan udara luar yang melewati permukaan evaporator. Agar lebih efektif mendinginkan udara ruangan, di gunakan blower (indoor) untuk mengatur sirkulasi udara agar melewati evaporator. Proses yang terjadi pada pendinginan udara ruangan Adalah : Proses penangkapan kalor (panas). Udara ruangan yang mempunyai temperatur lebih tinggi dibandingkan dengan refrigeran yang mengalir didalam evaporator. Karena evaporator menyerap panas udara di dalam ruangan, wujud refrigeran cair dalam evaporator akan menjadi wujud gas, Selanjutnya, refrigeran akan mengalir menuju ke kompresor . Proses ini terjadi berulang dan terus menerus sampai suhu atau temperatur ruangan sesuai dengan keinginan.Spesifikasi 10 Merk AC Terbaik dan Hemat Listrik.Ac banjarnegara,service ac banjarnegara,servis ac banjarnegara,service ac rumah  banjarnegara,jasa service ac panggilan banjarnegara,sewa ac banjarnegara,toko ac banjarnegara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Service AC Wonosobo |TLP/SMS/WA 0821-1509-9191 / CV. Global Teknik

Service AC Wonosobo |TLP/SMS/WA 0821-1509-9191 / CV. Global Teknik Service AC Wonosobo |TLP/SMS/WA 0821-1509-9191 / CV. Global Teknik...